PERAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) DALAM REVOLUSI INDUSTRI 4.0
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Corporate Social Responsibility (selanjutnya disebut CSR), merupakan bagian dari tanggung jawab dan niat baik (good will) korporat/perusahaan, sekaligus interaksi sukarela perusahaan dengan para pemegang kepentingan (stakeholder) mereka, CSR juga memiliki tanggung jawab untuk mengintegrasikan konsep triple bottom line (TBL) yaitu ekonomi, sosial dan lingkungan, akan tetapi karena konsentrasi perusahaan lebih banyak terkonsentrasi pada revolusi industri 4.0 yaitu mendigitalisasi tiap proses dalam perusahaan sehingga proses tanggung jawab sosial perusahaan menjadi terhambat.
Tujuan peneltian ini adalah untuk memahami peran CSR dalam era revolusi industri 4.0, dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, serta menggunakan konsep integrated marketing komunikasi, CSR juga revolusi industri 4.0.
Hasil dan pembahasan dari studi kepustakaan ini adalah CSR perlu turut berevolusi bergerak mengikuti revolusi industri 4.0 dengan merencanakan strategi dan kegiatan tanggung jawab sosial demi kepentingan stakeholder nya. CSR harus mampu membangun strategi baru untuk mengikuti proses digitalisasi yang dilakukan perusahaan, bersama dengan para manajer dan karyawan diperusahaan CSR dapat berevolusi bukan lagi hanya sebagai tanggung jawab (responsibility) tetapi merupakan perilaku (behaviour) perusahaan.
Downloads
Article Details
References
Cristine A. Mallin, 2009, Corporate Social Responsibility, A Case Study Approach. UK: Edward Elgar Publishing Limited.
Deloitte Insights, 2018, The Fourth Industrial Revolution is here, Are you ready?, Deloitte Development LLC, member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited.
Inah & Trihapsari, (2016), “Pola Komunikasi Interpersonal Kepala Madrasah Tsnawiyah Tridana Mulya Kecamatan Landono Kabupaten Konawe Selatan”, Jurnal Al-Ta’dib, Volume: 9, No. 2, Hal: 156-179.
Johannes. Brandner, 2012, “Credibility of Corporate Social Responsibility Initiative and The Inference on The Corporate Image”, Universitat of BondenKultur.
Larsson, et.al., 2009, “Business Ethics, Corporate Social Responsibility and Sustainability in Management Master Programs, A qualitative study on the EQUIS-accredited business schools in four Nordic countries”, Umea School of Business.
Marnix. Lodewijk. Montanus, 2016, “Business Model for Industry 4.0 Developing a Framework to Determine and Assess Impacts on Business Model in the Dutch Oil and Gas Industry”, Delft University of Technology.
MinHwa. Lee, et.al., (2018), “How to Respond to The Fourth Industrial Revolution, or The Second Information Technology Information?, Dynamic New Combinations Between Technology, Market, and Society Through Open Innovation”, Jurnal Open Innovation: Technology, Market and Complexity, MDPI, doi: 10.3390/joitmc4030021, Hal: 1-24.
Paul R. Smith & Ze Zook, 2011, Marketing Communications Integrating Offline and Online with Social Media 5th Ed., UK: Kogan Page Limited.
Pramdia. Arhando. Julianto, 2017, "Matahari Tutup Gerai Lagi, Apa Penyebab Ritel Modern Berguguran?", (www.Kompas.com)
Yuniarti. Wahyuningrum, et.al, (2014), “Pengaruh Program Corporate Social Responsibility Terhadap Penigkatan Pemberdayaan Masyarakat (Studi Pada Implementasi Csr Pt. Amerta Indah Otsuka Desa Pacarkeling Kecamatan Kejayan Kabupaten Pasuruan), Vol.1, No.5, Hal:109-115.